AEPI – Kegiatan ngecobareng yang digelar Asosiasi Eco-Printer Indonesia (AEPI) DKI Jakarta membuat para pesertanya semakin semangat menggali lebih jauh teknik-teknik ecoprint. Ngecobar bertajuk “Ikat Celup Ecoprint” dilaksanakan di kediaman Bunda Ella, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu (23/7/22).
Ketua AEPI DKI Jakarta, Dewi Damayanti mengatakan acara ngeco bareng ini untuk membangkitkan semangat kepada para anggota dengan memperkenalkan sesuatu yang baru. “Pada kegiatan ini diperkenalkan teknik ikat celup ecoprint,” ungkapnya..
Hadir pada kegiatan tersebut, Pengurus AEPI Pusat, Inen Kurnia dan Hesti Sorengpati.
Sekretaris AEPI Pusat Inen Kurnia, membagikan ilmu teknik mordan AA. Selain itu mengarahkan fashion show bagi peserta dengan hasil karyanya.Di acara ini, Inen bersama Dewi Damayanti dan Ella menjadi tim pemilih tiga karya terbaik.
Dari 15 karya dengan teknik ikat celup ecoprint terpilih 3 karya terbaik yaitu.pertama, karya Erna Agustina. kedua karya Endah Lestari, dan ketiga karya Daru Iswari.
Menurrut Erna ngecobar Sabtu lalu menjadi momen paling bermakna, karena merupakan ajang praktik kombinasi ikat, celup dengan ecoprint. “Ini diarahin Ibu Dewi dan Ibu Norma. Seperti biasanya kehadiran pengurus AEPI Pusat selalu memberikan support dengan mengapresiasi karya para peserta, dan alhamdulillah karya saya terpilih sebagai salah satu dari 3 karya terbaik,” kata Erna.
Erna mengakui semua karya peserta bagus dan kreatif. “Kasihan dewan jurinya bekerja keras untuk mengambil keputusan. Kekompakan jelas terjalin diantara peserta, sambil memberikan tips-tips yang memudahkan proses pengerjaan, gak pelit berbagi dan saling membantu. Hasilnya yang selalu surprise membuat berdebar, jadi semakin cinta sama ecoprint,” paparnya.
(dew)